Instagram, duh siapa sih yang tidak mengenal aplikasi media sosial satu ini? Pasti hampir semua kalangan memiliki akun Instagram. Bahkan, beberapa orang memiliki lebih dari satu akun loh! Realita ini menunjukkan bahwa Instagram benar-benar memiliki tempat yang spesial di hati penggunanya.
Di zaman sekarang ini, pebisnis dan pengusaha sudah mulai memanfaatkan kepopuleran Instagram sebagai media sosial yang sangat kekinian di era digital. Bertempat di Kampus Politeknik Bhakti Semesta, Senin 24 Mei 2021, sebanyak 6 siswa SMA/SMK mengikuti “Training Pengembangan Bisnis dan Pemasarannya” secara offline dan online. Mereka dipandu oleh 3 dosen Program Studi Bisnis Digital yaitu Danis Putra Perdana, S.Kom, M.M, Aldian Umbu Tamu Ama, S.S.I, M.CS dan Yashinta Putri,S.E, M.M.
Acara yang diselenggarakan dimulai pukul 09.00 hingga 12.00 WIB ini diadadakan di Lab Komputer dengan memanfaatkan fasilitas komputer yang tersedia.
Aldian Umbu Tamu memberikan tips penting bagaimana menarik konsumen melalui instagram dengan konsep desain yang menarik. “Untuk bisa menarik pembaca dan menjual produk di Instagram kita harus tentukan tema feed yang cocok dengan produknya, pilih foto berkualitas tinggi, pilih skema warna yang terbaik, dan manfaatkan filter yang mendukung,” katanya.
Selain membagikan tips, Aldian juga mengajak peserta untuk praktik langsung mendesain konten Instagram dengan menggunakan aplikasi Canva.
Sementara Pemateri kedua yang disampaikan oleh Yashinta Putri membagikan ilmunya tentang bagaimana membuat personal branding di Instagram. Yashinta memberikan tips agar pemilik akun bisnis Instagram banyak dilihat dan diikuti oleh pengguna lain. “Untuk membuat personal branding dari produk kita, pemilik akun bisnis bisa membuat teknik pemasangan profil yang menarik, memasang bio atau linktree dan membuat konten variatif,” paparnya.
Yashinta juga memberikan strategi pemasaran agar para pemilik akun bisnis aktif berinteraksi dengan menggunakan fitur baru dari Instagram yaitu InstaStory dan IGTV yang memudahkan kita untuk mempromosikan produk di dalam kedua fitur baru tersebut.
Acara pelatihan ditutup dengan pemaparan tentang Program Studi Sarjana Terapan Bisnis Digital Politeknik Bhakti Semesta oleh Danis Putra Perdana.
